Buku Ajar Teori Komunikasi ini terdiri dari 14 Bab yang berisi tentang teori-teori komunikasi. Topik mengenai ilmu komunikasi belakangan ini semakin dianggap penting. Ilmu komunikasi dipelajari tidak hanya oleh mahasiswa dengan latar belakang disiplin ilmu komunikasi tetapi juga oleh mahasiswa dengan latar belakang ilmu-ilmu yang berbeda seperti psikologi, ekonomi, sastra, bahkan dari kedokteran dan teknik. Ilmu komunikasi diyakini dapat menjembatani proses pengalihan ilmu pengetahuan dari seorang dosen kepada mahasiswanya, juga dalam hal berinteraksi dengan anggota masyarakat lainnya.

Ilmu komunikasi lahir untuk menjawab kebutuhan yang mendesak dari masyarakat, dan kini semakin berkembang kebiasaan retoris (kepandaian berbicara), bahkan menjadi inti dari kehidupan yang demokratis. Untuk memengaruhi kehidupan budaya dan pemikiran yang maju harus dikomunikasikan. Seseorang harus dapat menyatakan pendapatnya dan harus mendengarkan secara kritis pendapat orang lain. Oleh karena itu kita harus saling berinteraksi.

Untuk mendapatkan suatu pemahaman yang komprehensif mengenai perilaku komunikasi, maka Ilmu Komunikasi dipelajari dari berbagai aspek kehidupan manusia di antaranya mengenai sejarah Ilmu Komunikasi, persepsi, komunikasi verbal dan nonverbal, mendengar, iklim komunikasi, komunikasi dalam budaya, konsep diri, hubungan personal, dinamika kelompok, komunikasi dalam organisasi, komunikasi publik, komunikasi massa, komunikasi sosial dan budaya. Semua ini terangkum dalam bahasan Pengantar Ilmu Komunikasi.